Tentang heni

Dosen Tetap Universitas Nasional dengan pangkat akademik Lektor Kepala/IVB. Mengajar di Prodi Teknik Informatika. Saat ini menjabat sebagai Kepala Biro Administrasi Akademik.

xensasi

judulnya seperti iklan salah satu operator selular….   😉

naik motor itu sensasinya bu…..  😀   muaantafff

saya bekerja, karena senang, adrenalin saya terpacu, bangga karena hasil kerja saya dapat berguna bagi perusahaan. …  😀

kalimat diatas, sangat sering saya dengar, saya sangat menghargai orang-oarng tersebut. karena melakukan sesuatu dengan passion

semua itu dapat terjadi karena kita dapat mengendalikan perasaan kita.

perasaaanlah yang menentukan keputusan kita. Perasaan yang menentukan perilaku kita. Kalau hati kita senang, keputusan kita menjadi cerdas dan inovatif. Kalau hati kita gembira, maka kita lebih tahan stress apapun. Sebaliknya kalau suasana hati kita kacau balau, maka keputusan kita menjadi buruk. Kalau hati kita marah dan kecewa, maka gangguan sedikit saja akan melumpuhkan kita.

kita perlu memilih jati diri kita, dunia kita, tanggung jawab kita, strategi kita, cara pandang kita, gaya hidup kita, mana yang menurut kita paling mulia. Berpegang teguh di situ, dengan segala konsekuensinya.

Kalau kita sudah mengetahui sesuatu yang pasti kita akan langgar, maka janganlah membuat janji atau aturan. karena pasti kita akan ingkar.

seperti halnya kalimat diatas, naik motor itu sensasinya…. tapi liat saja dijalan-jalan (maaf untuk pengendara sepeda motor) sepanjang arah saya pergi dan pulang bekerja, hampir semua pengendara sepeda motor berjalan melawan arus. apakah sensasi sebanding, dengan akibat yang bakal terjadi ???

berjalan dijalan raya sekarang ini lebih nyaman kalau di tol, ya karena tol adalah jalan bebas hambatan. tapi bukan itu maksudnya, jalan di tol, semua berjalan searah, tidak ada yang melawan arah.  kita mengemudi lebih tenang, perasaan juga nyaman. sangat berbeda ketika kita berjalan dijalan raya yang bukan tol, kanan dan kiri kita penuh dengan motor, berjalan bukan di kiri atau kanan lagi, tetapi di tengah, posisi kiri motor searah dengan kita, posisi kanan motor yang melawan arah. mereka tidak takut lagi, karena kalaupun ketangkap polisi, bisa diselesaikan dengan “damai”.  polisi saja, yang jelas-jelas terlihat di perempatan, mereka tidak takut lagi, apalagi terhadap Tuhan yang tidak terlihat ?? apakah mereka takut apabila melakukan sesuatu yang melanggar?

Saya punya rasa ingin tahu yang besar. Dan ini mendorong saya untuk berusaha tahu banyak hal. Memang ini menjadi kesenangan. Cuma akibatnya tidak selalu baik.

Dan terlebih kalau kita punya rasa tanggung jawab besar. Kalau merasa banyak tahu, kita jadi merasa bisa memikul tanggung jawab pada banyak hal.

Padahal, sekali orang memikul tanggung jawab, dia harus fokus, Tekun  dan Menjalankan komitmennya.

Kalau kita punya persepsi negatif, maka tahu banyak bisa berarti mengenali banyak masalah dan ancaman.

 

I don’t know and I don’t care

 

Kaya dan Miskin

diambil dari : Hikmah Pagi by ustad Zakyi 🙂

yuk berhenti sejenak untuk sedikit merenung : o:-)

Jawabannya cukup disimpan dalam memori fikiran saja. Pertanyaanya :
1. Allah ciptakan tertawa
dan…
2. Allah itu mematikan
dan…
3. Allah ciptakan lelaki
dan…

4. Allah memberikan

kekayaan dan…
Jawaban atas quiz itu pada umumnya adalah :
1. Menangis,
2. Menghidupkan,
3. Perempuan,
4. Kemiskinan.

Mari kita cocokkan jawaban tersebut dengan rangkaian ayat dlm QS.Al-Najm [53]: 43-48:

» 43. …”Dialah yang menjadikan orang tertawa & MENANGIS;”

» 44. …”Dialah yang mematikan & meng-HIDUP-kan;”

» 45. …”Dialah yang menciptakan… “laki² & PEREMPUAN;”

» 48. …”Dialah yang memberi kekayaan & KECUKUPAN.”

Ternyata jawaban kita utk no.1-3,umumnya cocok dengan Al-Quran.
Tapi,jawaban kita untuk no.4 umumnya tidak cocok.

Jawaban versi Qur’an bukan “KEMISKINAN”, tapi… “KECUKUPAN.” %*–{

“Sesungguhnya اَللّهُ سبحانه وتعال hanya memberi kekayaan & kecukupan.”  🙂

“Yang menciptakan kemiskinan adalah diri sendiri”. 😉
Kemiskinan adalah untuk manusia yang tidak pandai bersyukur, sehingga ia selalu merasa kurang.
dengan kata lain, orang yang merasa miskin, merasa tidak bahagia, orang yang merasa kaya, orang yang hidup bahagia. tiap hal kecil dapat membuatnya bahagia, hidup bahagia, bisa dicapai dengan mudah, yaitu :  iklas.
“Lainsyakartum La’aziidannakum Walainkafartum Inna ‘adzabi Lasyadiid.”
Artinya :
“Jika Engkau bersyukur, pasti Aku Akan menambahkan nikmat-Ku padamu…
Namun jika Engkau kufur, ketahuilah bahwa Azabku sangat pedih…”
(Qs.Ibrahim : 7)
Banyak sekali masalah di sekitar kita, muncul karena kita miskin (katanya).
Coba lihat: ribut harga BBM muncul karena  tidak bisa beli BBM (katanya). Ribut soal sekolah, tidak mampu membayar (katanya).  Kerusuhan karena golongan miskin merasa tidak punya harapan (katanya). Pencurian terjadi karena uang tidak cukup (katanya). Rampok juga begitu. Korupsi karena tidak percaya cara halal bisa mencukupkan hidupnya.  melanggar semua aturan yang sudah dibuat dan ditetapkam dengan alasan “ada Uang-nya”

Pendeknya, merasa miskin adalah sumber masalah besar. Dan hidup akan merasa sengsara kalau merasa miskin.

mengapa??? karena semua aturan pasti akan dilanggar

Membuat Peta (GIS)

Badan Informasi Geospasial merupakan nama baru dari Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional (Bakosurtanal) sesuai Peraturan Presiden Nomor 94 tahun 2011.

Badan Informasi Geospasial (BIG) mempersilakan pengembang aplikasi telepon seluler pintar (smartphone) pada semua sistem operasi untuk mengakses peta informasi geospasial di situs   TanahAir.Net. Tidak hanya peta, situs ini memuat banyak data geospasial Indonesia yang dapat dimanfaatkan oleh semua orang.

Ada 12 basemap yang dapat digunakan saat menjelajah peta Ina-Geoportal yakni Batas Administratif, Citra, Citra Label dan Nama Tempat, Jalan Utama, Topografi, OpenStreet Map, Kelerengan Rupa Bumi, Kelerengan Rupa Bumi dan Label, Relief Rupa Bumi, termasuk 3 basemap yang berasal dari peta Bing yakni Bing Maps Aerial, Bing Maps Hybird, dan Bing Maps Road.

Nahhhh buat yang akan menulis skripsi atau penelitian atau mengambil matakuliah dengan menggunakan peta, sekarang jauh lebih mudah..  🙂 dan tentu saja hasilnya jauh lebih bagus.

selamat mencoba, dan buatlah sebuah karya dengan lengkap dan bagus.

 

 

 

 

Buku Lama

Gara-gara senang liat chanel National Geographic ancient x file, mulai deh liat-liat bukunya sewaktu ke Gramedia… ehhh ada buku lama yang dulu sempat heboh, dicetak lagi termasuk buku lanjutannya juga ada.

membaca buku ini, harus dalam keadaan benar-benar santai 🙂  karena banyak kata-katanya yang bikin kita binggung, apalagi yang memang seperti saya :(, pemahaman tentang agama masih sangat sedikit.

ini deskripsinya :
Sejarah Tuhan adalah kajian lengkap tentang Tuhan yang paling populer sejak publikasi pertamanya pada dekade terakhir abad ke-20. Ditulis oleh Karen Armstrong, komentator masalah agama terkemuka asal Inggris, buku ini melacak sejarah persepsi dan pengalaman manusia tentang Tuhan sejak zaman Nabi Ibrahim hingga masa kini. Selain memerinci sejarah tiga agama monoteistik: Yahudi, Kristen, dan Islam, buku ini juga menampilkan tradisi Buddha, Hindu, dan Konfusius. Evolusi keyakinan manusia tentang Tuhan dilacak dari akar-akar kunonya di Timur Tengah hingga sekarang.

Melalui narasi yang gurih, ia mengajak kita menelusuri filsafat klasik dan mistisisme Abad Pertengahan hingga era Reformasi, Pencerahan, dan skeptisisme zaman modern. Tak berlebihan jika dikatakan bahwa Karen Armstrong telah melakukan upaya luar biasa menyuling sejarah intelektual monoteisme ke dalam satu buku yang memikat dan enak dibaca seperti ini.”

jangan disalah artikan yahhhh…..
selama kita masih hidup dan diberikan berbagai macam rahmat dan hidayah, apa salahnya, kita juga melihat cara pandang  dari kacamata orang lain.
awal mulanya kehidupan manusia ratusan tahun setelah adanya Nabi Adam, manusia hidup berpindah-pindah alias cara hidupnya berburu  alias hanya mencari makan, kemudian menetap dengan cara bercocok tanam, setelah itu, barulah muncul  kerinduan terhadap Tuhan yang menciptakan alam semesta ini, dari situ baru dibangun tempat-tempat pemujaan. makanya tiap tempat berbeda-beda, tergantung nenek moyangnya. ini jauh sebelum jaman Nabi Ibrahim ada.
mumpung bulan Ramadhan, mulailah kita merenung kembali, apakah kita masih hidup  berburu atau menetap??? kalau memang menetap, apakah kita memang rindu akan adanya Tuhan? pencipta Alam Semesta ini?
ataukah  kita tidak hidup dari berburu atau menetap, tetapi dari menimbun, karena ketakutan akan kekurangan ..

Andai Mereka Bisa Bicara

setelah mengikuti acara di TV ( Kamis, 19 Juli 2012) tentang penetapan awal puasa, dengan menggunakan kriteria imkanur rukyat MABIMS untuk menentukan awal Ramadhan tahun ini. maka hari ini adalah hari puasa pertama bagiku dan keluargaku.

untuk mengisi liburan selama puasa, aku memberikan hadiah buku bagus ini sebagai bahan bacaan selama menjalankan ibadah puasa. James Herriot menuturkan cerita yang penuh tawa dan suka cita, tentang manusia dan binatang, serta alam pedesaan yang indah.

komitmen Herriot untuk setiap saat membantu makhluk hidup yang menderita, biarpun kadang ia harus melampiaskan kekesalan dan kemarahan, dan selalu diakhiri oleh kembalinya kesadaran bahwa hidup itu ajaib, lucu, agung, dan tak pernah membosankan.

selamat berpuasa..   🙂

Semoga di Ramadhan ini, kita bisa lebih jernih mengevaluasi diri, dan lebih penuh semangat menjalani berbagai komitmen kita dalam hidup yang singkat namun ajaib ini.

Saum

Sesuai dengan keputusan Pemerintah kita, pelaksanaan ibadah puasa akan di mulai sabtu besok, yaitu tanggal 21 Juli 2012. Untuk lebih memahami tentang ibadah puasa, saya akan meringkaskan informasi tentang hal tersebut, semua info yang akan ditampilkan, di ambil dari Wikipedia. 🙂

 

Saum (Bahasa Arab: صوم, transliterasi: Sauwm) secara bahasa artinya menahan atau mencegah. Menurut syariat agama Islam artinya menahan diri dari makan dan minum serta segala perbuatan yang bisa membatalkan puasa, mulai dari terbit fajar hinggalah terbenam matahari, dengan syarat tertentu, untuk meningkatkan ketakwaan seorang muslim. Berpuasa (saum) merupakan salah satu dari lima Rukun Islam. Terdapat puasa wajib dan puasa sunnah, namun tata caranya tetap sama.

Perintah puasa difirmankan oleh Allah dalam Al-Quran di surat Al-Baqarah ayat 183.

َيَا أَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas umat-umat sebelum kamu, agar kamu bertakwa.”

“(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang batil). Karena itu, barang siapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan barang siapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur.”

 

Imam Abu Hamid al-Ghazali dalam bukunya Ihya al-‘Ulumuddin telah membagi puasa ke dalam 3 tingkatan:

  • Puasanya orang awam (shaum al-‘umum): menahan diri dari perkara-perkara yang membatalkan puasa seperti makan dan minum.
  • Puasanya orang khusus (shaum al-khusus): Selain menahan diri dari perkara yang membatalkan puasa juga turut berpuasa dari panca indera dan seluruh badan dari segala bentuk dosa.
  • Puasanya orang istimewa, super khusus (shaum khusus al-khusus): Selain menahan diri dari perkara yang membatalkan puasa dan juga berpuasa dari panca indera dan seluruh badan dari segala bentuk dosa juga turut berpuasa ‘hati nurani’, yaitu tidak memikirkan soal keduniaan.

 

Hikmah Ibadah Puasa

Pembagian di atas memberikan umat Islam ruang untuk berpikir dan menelaah di tingkat manakah mereka berada.

Ibadah puasa Ramadhan yang diwajibkan Allah kepada setiap mukmin adalah ibadah yang ditujukan untuk menghamba kepada Allah seperti yang tertera dalam QS. Al- Baqarah/2: 183. Hikmah dari ibadah shaum itu sendiri adalah melatih manusia untuk sabar dalam menjalani hidup. Maksud dari sabar yang tertera dalam al-Quran adalah ‘gigih dan ulet’ seperti yang dimaksud dalam QS. Ali ‘Imran/3: 146. Di antara hikmah dan faedah puasa selain untuk menjadi orang yang bertakwa adalah sebagai berikut;

  • Untuk pendidikan/latihan rohani
    • Mendidik jiwa agar dapat menguasai diri
    • Mendidik nafsu agar tidak senantiasa dimanjakan dan dituruti
    • Mendidik jiwa untuk dapat memegang amanat dengan sebaik-baiknya
    • Mendidik kesabaran dan ketabahan
  • Untuk perbaikan pergaulan
Orang yang berpuasa akan merasakan segala kesusahan fakir miskin yang banyak menderita kelaparan dan kekurangan. Dengan demikian akan timbul rasa suka menolong kepada orang-orang yang menderita.
  • Untuk kesehatan
Perlu diingat ibadah puasa Ramadhan akan membawa faaedah bagi kesehatan rohani dan jasmani kita bila ditunaikan mengikut panduan yang telah ditetapkan, jika tidak maka hasilnya tidaklah seberapa malah mungkin ibadah puasa kita sia-sia saja.
Allah berfirman dalam surat [Al-A’Raaf] ayat 31:
“Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) mesjid, makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan”

 

Nabi S.A.W.juga bersabda:
“Kita ini adalah kaum yang makan bila lapar, dan makan tidak kenyang.”

 

Tubuh kita memerlukan makanan yang bergizi mengikut keperluan tubuh kita. Jika kita makan berlebih-lebihan sudah tentu ia akan membawa muzarat kepada kesehatan kita. Boleh menyebabkan badan menjadi gemuk, dengan mengakibatkan kepada sakit jantung, darah tinggi, penyakit kencing manis, dan berbagai penyakit lainnya. Oleh itu makanlah secara sederhana, terutama sekali ketika berbuka, mudah-mudahan Puasa dibulan Ramadhan akan membawa kesehatan bagi rohani dan jasmani kita. Insy Allah kita akan bertemu kembali.
  • Sebagai rasa syukur atas segala nikmat Allah

Marhaban Kareem

Alhamdulilah, tidak terasa, waktu cepat berlalu, besok kita akan bertemu kembali dengan bulan Ramadhan, bulan yang penuh dengan rahmat dan keistimewaan. ada yang bilang, puasa terbagi menjadi 3, 10 pertama, 10 ke dua dan 10 ke tiga. Semoga kita semua dapat melaksanakannya dengan penuh ke iklasan semua tahapan puasa tersebut.

Kebiasaan yang menjadi ciri khas  adalah makan-makan, dengan alasan makan-makan terakhir sebelum puasa, padahal bukan itu eksistensinya… kita berkumpul, bersilaturahmi untuk saling memaafkan semoga kita bisa melaksanakan ibadah puasa dengan sebaik-baiknya diawali dengan keadaan bersih, salah atunya saling memaafkan. bukan karena takut besok kita tidak bisa makan siang lagi….

kebiasaaan kedua adalah hari ini ditiap status FB, Twitter, SMS ,BB semua ramai-ramai meminta maaf, belum lagi yang sengaja datang untuk bertatap muka meminta maaf. bahkan ATM-pun meminta maaf dengan tulisan ” maaf saldo anda tidak cukup”.

kebiasaan ke ketiga  adalah buka puasa bersama, itu juga salah satu ciri khas yang selalu ada pada bulan puasa, setiap magrib tiba, semua tempat makan penuh sesak dengan orang-orang yang melaksanakan acara buka puasa bersama, bahkan sampai lupa sholat magrib. terkadang sampai rumah sudah malam, cape dan akhirnya isya, tarawih dan witir pun hilang.

Untuk semua Civitas Akademi Universitas Nasional dan Akademi-Akademi Nasional Selamat menjalankan Ibadah puasa. Semoga Kita Semua mendapatkan Keberkahan dan Kelancaran dalam menjalankan ibadah. Aaamiin…Aamiin YRA.
Mohon Maaf lahir dan bahtin